Beranda | Artikel
Persiapan Menyambut Ramadhan - Khutbah Jumat (Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc.)
Jumat, 27 Juni 2014

Bersama Pemateri :
Ustadz Abu Yahya Badrusalam

Khutbah Jumat oleh: Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc.

[sc:konten-alamat-masjid-al-barkah]

Ringkasan Khutbah Jumat: Persiapan Menyambut Ramadhan

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ، نَحْمَدُهُ، وَنَسْتَعِينُهُ، وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا، وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلا هَادِيَ لَه، وَأَشْهَدُ أَنْ لا إِلَهَ إِلا اللَّهُ وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَهُ، وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ :
قَالَ اللَّهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ:
(( يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلا تَمُوتُنَّ إِلا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ )) (آل عمران: ١٠٢).
(( يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيراً وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيباً )) [النساء:١].
(( يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلاً سَدِيداً * يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزاً عَظِيماً )) [الأحزاب:٧٠-٧١].
أَمَّا بَعْدُ:
فَإِنَّ أَصْدَقَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللَّهِ، وَخَيْرُ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وآله وَسَلَّمَ ـ وَشَرَّ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا ، وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ ، وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلَالَةٌ، وَكُلَّ ضَلَالَةٍ فِي النَّارِ.

Ummatal Islam, Alhamdulillah kita bersyukur kepada Allah dengan datangnya musim yang mulia ini, bulan yang agung, bulan Ramadhan, bulan yang dilipat gandakan padanya pahala. Bulan yang kaum muslimin padanya berpuasa, bulan yang diturunkan padanya Al-Qur’an, dan berbagai macam rahmat Allah menyapa kita.

Bulan itu, bulan yang penuh dengan ibadah kepada Allah Subhanau wa Ta’ala. Maka sepantasnya kita sebagai seorang muslim untuk menyongsong bulan ini dengan penuh kegembiraan. Karena seorang mukmin dan seorang muslim bergembira ketika ia dapat mentaati RabbNya. Sebagaimana Allah Subhanau wa Ta’ala berfirman:

قُلْ بِفَضْلِ اللَّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْيَفْرَحُوا هُوَ خَيْرٌ مِمَّا يَجْمَعُونَ

“Katakanlah: “Dengan kurnia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Kurnia Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan”. (QS Yunus [10]: 58)

Dan Rasul kita shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ سَرَّتْهُ حَسَنَاتُهُ وَسَاءَتْهُ سَيِّئَاتُهُ فَهُوَ الْمُؤْمِنُ

“Barangsiapa yang merasa bergembira dengan kebaikan (amalan shalehnya), dan merasa susah (sedih) dengan dosa-dosanya, maka itu tandanya ia adalah seorang mukmin.”

Di antara manusia, dengan datangnya bulan Ramadhan ada yang dijadikan hatinya berat untuk melaksanakan ibadah yang mulia ini, hal itu karena di dalam hatinya banyak sekali dosa dan penyakit kemunafikan. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

وَلَوْ أَرَادُواْ الْخُرُوجَ لأَعَدُّواْ لَهُ عُدَّةً وَلَـكِن كَرِهَ اللّهُ انبِعَاثَهُمْ فَثَبَّطَهُمْ وَقِيلَ اقْعُدُواْ مَعَ الْقَاعِدِينَ

“Dan jika mereka mau berangkat (berperang), tentulah mereka menyiapkan persiapan untuk keberangkatan itu, tetapi Allah tidak menyukai keberangkatan mereka, maka Allah melemahkan keinginan mereka. Dan dikatakan kepada mereka: “Tinggallah kamu bersama orang-orang yang tinggal itu.” (QS At-Taubah [9]: 46)

Para ulama mengatakan bahwa siapa yang Allah menjadikan merasa berat ia untuk melaksanakan ketaatan, berarti di dalam hatinya ada penyakit kemunafikan.

Ummatal Islam, kita senantiasa meminta kepada Allah supaya Allah membantu kita di dalam ibadah puasa kita. Sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan sebuah do’a kepada sahabat Mu’adz bin Jabal radhiyallahu ‘anhu:

للَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

“Ya Allah, bantu aku untuk berzikir, bersyukur, dan memperbaiki ibadah kepadaMu.”

Banyak orang yang puasanya tidak dibantu oleh Allah, sehingga ia habiskan waktunya untuk hal-hal yang tidak ada manfaatnya.

Banyak orang yang puasanya tidak dibantu oleh Allah, sehingga pada waktu itu ia terus menerus berbuat maksiat kepada Allah. Na’udzubillahi mindzalik

Silakan simak kelanjutan dari khutbah Jumat yang singkat namun bermanfaat ini dengan mendownloadnya sekarang juga. Simak juga kajian dengan tema yang hampir sama, yang disampaikan oleh Ustadz Abu Yahya Badrusalam, lc. di Kajian Menyambut Ramadhan. Semoga Bermanfaat.

Dengarkan dan Download Khutbah Jumat Masjid Al-Barkah: Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc – Persiapan Menyambut Ramadhan

Jangan lupa untuk ikut membagikan link download khutbah Jum’at ini, kepada saudara Muslimin kita baik itu melalui Facebook, Twitter, atau Google+ Anda. Semoga Allah membalas kebaikan Anda.


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/7190-persiapan-menyambut-ramadhan-khutbah-jumat-ustadz-abu-yahya-badrusalam-lc/